Unsur-unsur lingkungan makro perusahaan

Tahukah anda, Lingkungan makro perusahaan adalah tempat di mana perusahaan mulai pencariannya atas peluang dan kemungkinan ancaman. Lingkungan ini terdiri semua pihak dan kekuatan yang memengaruhi operasi dan prestasi perusahaan. Perusahaan perlu untuk memahami kecenderungan dan megatren yang menandai lingkungan saat ini.

Lalu apa sih yang menjadi unsur-unsur dalam lingkungan makro perusahaan ?

-          Lingkungan kependudukan (Demografi)

Hal yang pertama kali harus diperhatikan adalah kependudukan karena penduduk atau orang itulah yang menentukan kondisi suatu pasar. Jika penduduk terlalu banyak atau over populated, maka bisa menjadi peluang yang baik atau ancaman bagi perusahaan. Meningkatnya populasi penduduk juga akan meningkatkan permintaan terhadap suatu barang dan jasa

-          Lingkungan ekonomi

Selain lingkungan kependudukan, ekonomi juga merupakan salah satu lingkungan yang harus diperhatikan karena pendapatan, harga, tabungan, dan ketersediaan kredit pada suatu penduduk mempengaruhi daya tarik dalam membeli suatu barang. Oleh karena itu sebuah perusahaan harus mengevaluasi kondisi ekonomi pada daerah tersebut.

-          Lingkungan fisik dan alam

Lingkungan fisik yang dimaksud adalah kondisi alam dimana target konsumen berada. Perusahaan harus memperhatikan tantangan yang ada disekitar lokasi seperti keterbatasan energi, polusi yang dihasilkan dan bahan baku yang tersedia.

-          Lingkungan teknologi

Teknologi adalah salah satu pendukung yang memberi banyak perubahan dalam dunia ekonomi, adanya teknologi mempengaruhi kondisi suatu pasar seperti mempercepat produksi, produksi massal, mengurangi tenaga kerja dan faktor lainnya.

-          Lingkungan politik dan hukum

Disetiap daerah memungkinkan untuk memiliki aturan-aturan yang berbeda dalam mengatur bisnis. Politik dan hukum adalah salah satu pembentuk, pembatas dan penggerak bisnis suatu organisasi, perusahaan maupun individu dalam masyarakat.

-          Lingkungan sosial dan budaya

Lingkungan sosial dan budaya juga merupakan hal yang mempengaruhi permintaan dan penawaran suatu pasar. Pada dasarnya lingkungan yang memiliki kebiasaan berbeda dengan tempat lainnya, akan mengubah pola ekonomi yang ada didaerah tersebut seperti produksi, distribusi dan konsumsi. Agar bisa diterima oleh daerah setempat, pasar harus mengikuti dan menyesuaikan diri dengan kebiasaan lingkungan yang telah ada.

Lalu bagaimana para marketers menghadapi situasi ekonomi yang berubah-ubah?

Dalam menghadapi kondisi lingkungan yang berubah-ubah dari masa kemasa, marketers harus bisa menyesuaikan diri dengan kondisi pasar. Yang harus dilakukan adalah menerapkan sistem baru mengikuti kondisi pasar, merubah konsep pemasaran agar sesuai dengan peminatan pasar dan mengenal lebih dalam kondisi pasar agar produk yang akan dipasarkan sesuai dengan keinginan pembeli.

Baca juga : Perbedaan ekonomi mikro dan ekonomi makro

Share artikel ini jika kamu merasa bermanfaat. :D

Jangan lupa berikan kritik dan saran di kolom komentar ya.

Happy reading

Share this post